Pizzfren! Pernah nggak sih, kamu nemuin diri sendiri lompat dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya tanpa sadar? Misalnya udah buka laptop dan niatnya mau kerja, tiba-tiba terdistraksi oleh notifikasi WhatsApp, kemudian jadi buka Instagram, dan akhirnya malah jadi lupa tadi mau ngapain. 

Jika  iya, bisa jadi kamu sedang mengalami kesulitan untuk fokus dalam jangka waktu lama atau yang sering disebut Short Attention Span. Tenang, nggak perlu khawatir karena kamu selalu bisa membenahinya secara bertahap.

Di era digital yang serba cepat ini, kita hidup dalam arus informasi yang nyaris tak ada habisnya, berbagai notifikasi dan informasi membombardir setiap detiknya. Setiap hari perhatian kita terbagi ke berbagai arah, mulai dari media sosial hingga aplikasi lainnya. Tanpa kita sadari, hal ini menyebabkan penurunan kemampuan fokus yang signifikan atau biasa disebut dengan istilah Short Attention Span.

Short Attention Span adalah suatu kondisi dimana seseorang sulit berkonsentrasi mengerjakan sesuatu tanpa terdistraksi oleh informasi atau aktivitas lain. Sebuah studi yang digarap oleh Microsoft Corp. menemukan bahwa rentang perhatian rata-rata manusia saat ini turun dari 12 detik menjadi 8 detik.

Temuan ini menjadi fakta yang lebih mencengangkan karena rentang rata-rata tersebut lebih pendek dari ikan mas yang dikenal memiliki reputasi mudah terdistraksi dengan rentang perhatian 9 detik.

Kondisi Attention Span yang mengecil ini disebabkan oleh keseharian kita yang didominasi oleh koneksi internet, notifikasi, informasi, dan kebiasaan multitasking yang berlebihan.

Nggak perlu khawatir karena Attention Span selalu bisa dilatih dan ditingkatkan kembali dengan cara-cara yang dapat dipraktikkan langsung dalam rutinitas sehari-hari.

1) Teknik Pomodoro

Teknik Pomodoro merupakan metode manajemen waktu yang diperkenalkan oleh Francesco Cirillo pada akhir tahun 1980. Teknik ini dirancang khusus untuk meningkatkan konsentrasi dan produktivitas dengan membagi pekerjaan ke dalam interval yang lebih terfokus dengan istirahat pendek. 

Teknik Pomodoro bisa langsung kamu praktikan dengan mempertahankan fokus pada hal yang dikerjakan selama 25 menit, setelah waktu habis kamu dapat beristirahat selama lima menit, kemudian mengulangi siklus fokus-istirahat ini hingga empat babak dan mengambil waktu istirahat yang lebih panjang.

2) Mindful Eating

Di tengah era yang mengedepankan gaya hidup multitasking ini, sadar atau tidak, makan sering kali dijadikan aktivitas sambilan yang kita lakukan sembari mengerjakan aktivitas lain, mulai dari nonton sampai berselancar di media sosial. Padahal, mindful eating atau prinsip makan dengan penuh kesadaran berperan besar dalam meningkatkan kualitas fokus dan attention span.

Mindful eating adalah praktik berkonsentrasi dan memperhatikan pengalaman makan dengan saksama, menggunakan kelima indera untuk menghargai makanan dan bagaimana makanan tersebut memengaruhi kamu, baik secara fisik maupun emosional.

3) Latihan Membaca

Kegiatan sederhana seperti membaca merupakan bentuk latihan melatih fokus yang paling natural dan efektif dalam meningkatkan attention span. 

Membaca memerlukan keterlibatan mental yang konsisten dan berkelanjutan. Oleh karenanya, ketika kita membaca secara utuh dan mendalam tanpa distraksi, otak dilatih untuk tetap berada dalam satu alur narasi, menyerap informasi, dan membangun pemahaman. Jika kamu sudah lama tidak membaca, kamu bisa mulai dengan bacaan-bacaan ringan terlebih dahulu.

Baca juga: Nostalgia dengan Teman Kecil, Ditemani Teman Ngemil!

4) Self Reward

Dalam usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan, kita seringkali kehilangan fokus dan terdistraksi oleh hal-hal lain hingga menunda bahkan melupakan apa yang sedang dikerjakan. 

Fokus sendiri bukan hanya sekadar kemampuan kognitif, melainkan juga hasil dari manajemen motivasi. Di sinilah kamu bisa menerapkan sistem self reward atau memberi otak insentif agar tetap bertahan pada satu aktivitas hingga selesai.

Self reward dalam konteks ini adalah pendekatan psikologis di mana kita memberi diri sendiri hadiah atau imbalan setelah menyelesaikan suatu tugas atau periode kerja yang membutuhkan konsentrasi.

Sebagai merek pizza lokal yang menggenggam mimpi besar untuk menjadi teman ngemil yang dapat diandalkan masyarakat Indonesia, Pizza Ranjang berdedikasi untuk menemani Pizzfren di setiap momen, termasuk saat kamu ingin memperbaiki attention span yang sedang menurun.

Dengan homemade dough lembut, ukuran yang pas, dan topping yang bervariasi, Pizza Ranjang bisa menjadi pilihan pas untuk dinikmati sembari berkonsentrasi, untuk mempraktikkan mindful eating, hingga sebagai reward setelah berhasil fokus menyelesaikan suatu pekerjaan.

Untuk mendukung upaya Pizzfren dalam membenahi attention span ini, Pizza Ranjang menghadirkan promo SPECIAL DEALS di mana Pizzfren bisa menikmati Pizza Ranjang secara lebih hemat. Mulai dari 40 RIBUAN aja, kamu bisa dapetin pizza, appetizer, dan soft drink yang cocok jadi teman ngemil saat butuh konsentrasi. Jangan sampai kelewatan karena promo ini hanya berlaku dari tanggal 1-30 Juni 2025 ya, Pizzfren.

Gimana, Pizzfren? Udah kepikiran mau coba cara yang mana duluan? Yuk, perbaiki dan tingkatkan attention span kamu sambil ngemil Pizza Ranjang!